Leukemia adalah jenis kanker yang berasal dari sel darah putih dan dapat mempengaruhi orang dari segala usia. Sayangnya, banyak mitos yang beredar di masyarakat tentang leukemia, yang dapat menyebabkan ketidakpahaman dan kesalahpahaman tentang kondisi ini. Oleh karena itu, dalam artikel ini akan kita bahas 5 mitos yang paling banyak beredar di masyarakat tentang leukemia, serta fakta yang sebenarnya.
Mitos: Leukemia hanya menyerang orang dewasa
Fakta: Meskipun leukemia lebih sering terjadi pada orang dewasa, tetapi anak-anak juga dapat terkena kondisi ini. Leukemia adalah jenis kanker yang paling umum terjadi pada anak-anak, terutama pada usia 2-4 tahun.
Mitos: Leukemia disebabkan oleh virus atau bakteri
Fakta: Leukemia tidak disebabkan oleh virus atau bakteri. Kondisi ini terjadi ketika sel-sel darah putih menjadi abnormal dan terus berkembang biak, membentuk sel-sel kanker. Meskipun penyebab pasti dari leukemia belum diketahui, faktor risiko termasuk paparan radiasi, obat-obatan tertentu, atau kelainan genetik.
Mitos: Leukemia hanya menyerang orang yang kurang olahraga atau makan tidak sehat
Fakta: Tidak ada hubungan langsung antara leukemia dengan gaya hidup yang kurang sehat. Namun, memiliki gaya hidup sehat seperti rutin berolahraga dan makan makanan sehat dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh tetap kuat dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.
Mitos: Leukemia tidak dapat disembuhkan
Fakta: Seiring dengan kemajuan dalam pengobatan kanker, tingkat kesembuhan leukemia semakin meningkat. Jumlah orang yang hidup lebih dari lima tahun setelah diagnosis telah meningkat secara signifikan selama beberapa dekade terakhir. Ada berbagai macam perawatan, termasuk kemoterapi, terapi radiasi, dan transplantasi sumsum tulang, yang dapat membantu memerangi leukemia.
Mitos: Leukemia dapat menyebar melalui sentuhan atau kontak fisik dengan penderita
Fakta: Tidak mungkin untuk menyebar leukemia melalui sentuhan atau kontak fisik dengan penderita. Leukemia bukanlah jenis kanker yang menular dan tidak dapat menyebar melalui kontak dengan penderita.
Mitos tentang leukemia dapat memperumit pemahaman kita tentang kondisi ini dan dapat menyebabkan ketidakpahaman tentang pengobatan dan prognosis. Oleh karena itu, penting untuk memperoleh informasi yang akurat dan dapat dipercaya tentang leukemia dan jenis kanker lainnya.
Jika Anda atau seseorang yang Anda kenal mengalami gejala yang mencurigakan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli onkologi untuk mendapatkan diagnosis dan perawatan yang tepat.
Referensi: